23 Saksi Kasus Kematian Dokter Mawartih di Nabire Diperiksa
14 March 2023 22:35
Polisi memeriksa sebanyak 23 saksi untuk mengungkap penyebab kematian Dokter Mawartih Susanty spesialis paru di rumah dinasnya di Nabire, Papua.
Polisi juga telah menggelar olah TKP sebanyak empat kali untuk memastikan adanya indikasi ketidakwajaran dalam kematian tersebut. Proses autopsi jenazah dilakukan di RS Bhayangkara Makassar untuk mengetahui penyebab utama kematian.
Sebelumnya, kematian Dokter Mawartih pertama kali diketahui, setelah beberapa saksi mencoba masuk ke dalam rumah dinas dengan cara membobol jendela. Hal itu dilakukan saksi, karena Dokter Mawartih tidak masuk kerja dan tidak dapat dihubungi.
Saat itulah, Dokter Mawartih ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di tempat tidur dengan mulut berbusa dan ditemukan sejumlah luka lebam serta tulang rusuk yang patah, Kamis (9/3/2023).
Jenazah Dokter Mawartih dimakamkan di TPU Kristen Panaikang, Makassar, Sulsel, Senin (13/3/2023). Jenazah sempat disemayamkan di rumah duka selama beberapa hari, sebelum akhirnya diantar para kerabat ke tempat peristirahatan terakhir.
Dokter Mawartih merupakan satu-satunya Dokter Spesialis Paru di Nabire. Ia telah berdinas di Nabire sejak lima tahun lalu.