Anggota Komisi III DPR RI Arsul Sani merespon kasus penyerangan yang terjadi di Polres Jeneponto, Sulawesi Tengah, yang diduga dilakukan oleh okum TNI. Ia menyesalkan aksi tersebut yang berimbas kepada rusaknya citra TNI dan Polri.
Menurutnya, padahal pada saat arus mudik dan arus balik Lebaran 1444 H sudah bekerja dengan sangat baik dalam mengatur lalu lintas pemudik di Indonesia.
Ia juga menambahkan, hingga saat ini kasus tersebut masih didalami untuk mencari penyebab yang membuat kerusuhan itu terjadi.
Arsul menyebut, jika diperlukan pihak Komisi III DPR akan memanggil pihak dari Polri untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya.
Sebelumnya, beredar video yang viral di media sosial memperlihatkan diduga anggota TNI dan Polri terlibat cekcok di salah satu rumah makan di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, sehari sebelum penyerangan di kantor Polres Jeneponto, Kamis (27/4/2023) dini hari WITA.
Dalam video berdurasi sekarang 23 detik tersebut memperlihatkan empat orang yang diduga oknum TNI terlibat cekcok dengan seorang anggota Polres Jeneponto di salah satu rumah makan.