Dampak Kabut Asap. Anak Sekolah di Jambi Terpaksa Belajar di Rumah

Kabut asap akibat karhutla masih terjadi di Kota Jambi. Kondisi kualitas udara semakin memburuk dengan tingkat tidak sehat. Mengantisipasi dan mencegah dampak buruk. Pemkot Jambi menginstruksikan siswa sekolah diliburkan dan diwajibkan belajar daring dari rumah.

Menyikapi kabut asap yang kian menebal, Pemkot Jambi mengambil langkah mitigasi. Salah satunya terhadap dunia pendidikan, di mana sewlama beberapa hari ke depan kegiatan belajar mengajar mulai Senin, 2 Oktober dilakukan secara daring.

Dengan menggunakan metode sistem pembelajara online atau daring, Pemkot Jambi juga mengimbau orang tua di rumah untuk selalu mengawasi anaknya, serta tidak membiarkan anak-anak selama pelajaran jarak jauh untuk bermain di luar rumah.

Kondisi kabut asap juga berdampak kepada penyakit ISPA, Dinkes Kota Jambi mencatat peningkatan signifikan terjadi pada sejak awal September di mana penderita penyakit ISPA meningkat hingga 7000 kasus yang terdata di 20 puskesmas di Kota Jambi didominasi anak-anak.