Robot Karya Pemuda Asal Tegal Mendunia

Seorang pemuda desa di kaki Gunung Slamet bernama Umar Mustofa (37) membuat berbagai robot dari barang bekas yang sudah tak terpakai. Hasil karyanya itu berhasil dibeli oleh para kolektor dari berbagai kota besar hingga luar negeri.

Umar Mustofa setiap harinya berada di bengkel las miliknya di desa Harjawinangun, Balapulang, Kabupaten Tegal. Di bengkel ini pria lulusan pesantren tersebut membuat robot ukuran besar.

Berawal dari hobi, Umar kemudian serius menjalani cipta karya ini sejak 2018. Hobi ini terus dijalani hingga bisa menjadi peluang menjanjikan.

Umar Mustofa pada akhirnya yakin membuat replika robot beragam ukuran, mulai kecil sampai besar. Ia memanfaatkan onderdil bekas dari rongsokan sepeda motor, mesin, dan CPU komputer rusak.

Adapun miniatur robot yang sudah berhasil Umar ciptakan di antaranya Predator, Transformers, Robocop, Iron Man, Terminator, termasuk miniatur robot sesuai imajinasi yang tentunya tidak kalah keren dengan jenis lainnya. Ukuran robot yang ia buat paling kecil 20-30 cm, sedangkan paling besar yaitu 2-4 meter.
 

Baca juga: Robot Interaktif Bantu Atasi Kesehatan Mental

Saat ini, sudah ada puluhan robot yang berhasil diciptakan. Robot buatan umar bahkan diminati oleh para kolektor dari berbagai kota di Indonesia seperti Jakarta, Bali, Lombok, Sumatera, Lampung, Bogor, dan lain-lain. Tak hanya itu, ternyata robot buatan Umar juga dipesan dan dijual ke luar negeri sampai Jerman, Amerika Serikat, dan Korea Selatan.

Terkait harga jual, menurut Umar saat awal-awal memulai usaha pembuatan robot pada 2018 lalu, harga yang ditawarkan mulai Rp250 ribu - Rp 2 juta untuk yang ukuran kecil. Sedangkan robot ukuran besar harganya berkisar Rp20 juta, Rp40 juta, bahkan hingga Rp100 juta lebih, bergantung kesulitan dan detailnya.

Semua hasil karya Umar tersebut dijual secara aktif melalui media sosial. Sehingga tak jarang pembeli dari kota besar dan mancanegara mengenal Umar lewat medua sosial.