7 October 2025 17:25
Salah satu anggota keluarga korban ambruknya musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny mengaku salah satu putera mereka terbiasa membantu pembangunan di pesantren. Meski demikian, pihak pesantren belum memberi klaim secara resmi apakah para santri dilibatkan dalam pembangunan gedung di pesantren.
Salah satu wali santri mengaku hampir seluruh puteranya belajar di Ponpes Al-Khoziny. Anak tertuanya telah menempuh empat tahun belajar di pesantren. Setelah lulus dan menjadi mahasiswa baru, sang anak kerap kembali ke pesantren untuk membantu mengurus pesantren sekaligus membantu membangun gedung.
Baca: Pakar ITS Sebut Bangunan Lama Ponpes Al Khoziny Perlu Evaluasi Menyeluruh |
Sementara itu, pemerintah akan membentuk satuan tugas (satgas) khusus untuk mengaudit bangunan pondok pesantren (ponpes). Hal ini tindak lanjut pemerintah buntut dari tragedi ambruknya bangunan di Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur.