KAI Imbau Warga Disiplin di Perlintasan Sebidang

15 December 2023 12:27

Sebuah minibus tertabrak KA feeder Kereta Cepat Whoosh di perlintasan sebidang tanpa palang pintu Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Akibatnya empat penumpang mobil dinyatakan tewas dan dua lainnya mengalami luka-luka.

Kecelakaan ini terjadi di Desa Cilambe, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung pada Kamis 14 Desember 2023. Minibus dengan pelat nomor D1859 AJV itu terseret sejauh 200 m oleh feeder Kereta Cepat Whoosh sehingga mengalami kerusakan parah.

Usai kejadian, sejumlah warga dan petugas kereta api melakukan evakuasi terhadap korban yang berada di dalam bus untuk dibawa ke Rumah Sakit Cibabat, Cimahi.

Salah seorang saksi mata mengatakan saat sebelum tertabrak pengemudi minibus sempat dilarang untuk melintas. Namun pengemudi tetap melanju dan akhirnya minibus tersambar KA feeder Whoosh.

PT Kereta Api Indonesia Daop 2 Bandung angkat bicara soal kecelakaan ini. PT KAI mengimbau masyarakat untuk disiplin terutama pada saat melintasi perlintasan sebidang.

Sesuai UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian Pasal 124 menyatakan, pada perpotongan sebidang antara jalur kereta api dan jalan, pemakai jalan wajib mendahulukan perjalanan kereta api.

"PT KAI Daop 2 Bandung mengajak seluruh pengguna jalan untuk bersama-sama menaati rambu-rambu yang ada serta lebih waspada saat akan melintasi perlintasan sebidang kereta api," ungkap Ayep dalam keterangannya.

Menurutnya, kecelakaan di pelintasan sebidang tidak hanya merugikan pengguna jalan tapi juga pihak PT KAI. Tidak jarang perjalanan KA terhambat, kerusakan sarana atau prasarana perkeretaapian, hingga petugas KAI yang terluka akibat kecelakaan di perlintasan sebidang.

Untuk menekan angka kecelakaan dan korban, maka masyarakat diharapkan dapat lebih disiplin berlalu lintas, menyadari dan memahami juga fungsi pintu pelintasan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggie Meidyana)