Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Barat akan menerapkan dua sistem rekayasa lalu lintas di ruas jalan Tol Trans Jawa. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan saat libur Natal dan Tahun Baru.
Sistem rekayasa lalu lintas yang diterapkan, yakni sistem contra flow dan sistem one way penuh. Sistem contra flow akan diberlakukan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek). Sementara sistem one way akan diberlakukan mulai dari Tol Cipali hingga ke Gerbang Tol Kalikangkung.
Rekasa lalu lintas jalan Tol Trans Jawa dimulai dari KM 42 - KM 236. Pemberlakuan
contra flow di sepanjang Tol Japek tersebut dilakukan untuk memberikan kelancaran arus lalu lintas dari arah barat menuju timur dan tidak mengganggu arus lalu lintas dari arah timur menuju ke Jakarta, terutama dari
Tol Cipularang.
"Tol Trans Jawa mulai dari KM 42 sampai nanti 236, berarti kita sudah menempatkan dua pos yaitu di 57 dan di 188 untuk monitoring dan mengounting jumlah kendaraan yang lewat di jalur tersebut," kata Dirlantas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ruminio, dikutip dari tayangan
Headline News,
Metro TV, Sabtu, 21 Desember 2024.
Kebijakan dua sistem rekayasa jalan di tol Trans Jawa ini akan diberlakukan secara situasional. Melihat kondisi arus lalu lintas yang terjadi di lapangan.
Streaming