25 August 2019 21:31
Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian, menilai kericuhan yang terjadi di Papua merupakan bentuk serangan siber non fisik. Serangan siber non fisik tersebut merupakan serangan siber dengan sasaran mempengaruhi hati dan pikiran seseorang yang dimanipulasi dalam bentuk berita yang beredar.