2 February 2024 08:40
Dalam rangka menyambut Tahun Naga 2024, pada tanggal 28 Januari kemarin Asosiasi Kaligrafer Indonesia dan Akademi Seni Lukis dan Kaligrafi Indonesia bersama-sama menyelenggarakan kegiatan perayaan Tahun Baru Imlek di Jakarta Utara. Konselor Kebudayaan Kedubes Tiongkok untuk Indonesia Zhou Bin mengatakan ia sangat senang dapat menghadiri acara tersebut, di mana orang-orang berkumpul untuk merayakan Tahun Naga dan mendorong persahabatan Tiongkok-Indonesia melalui seni kaligrafi.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Kaligrafer Indonesia Steve Yenadhira mengatakan, setiap tahun mereka merayakan Imlek dengan menuliskan sajak bait ganda dan karakter “Fu” yang berarti berkah, dan acara tahun ini telah menarik partisipasi banyak pecinta kaligrafi dari dalam maupun luar negeri. Steve menambahkan, seni kaligrafi memiliki sejarah ribuan tahun, ia mendorong generasi muda Indonesia untuk mempelajari seni kaligrafi, dan ia juga yakin seni kaligrafi di Indonesia akan memiliki masa depan yang cemerlang.
Kepala Akademi Seni Lukis dan Kaligrafi Indonesia Wang Yubin mengatakan, acara ini bertujuan untuk membuat peserta merasakan keseruan menulis kaligrafi dan merayakan Tahun Naga, sekaligus berharap Akademi Seni Lukis dan Kaligrafi Indonesia akan semakin berkembang, sehingga dapat melestarikan dan mempromosikan budaya Tionghoa dengan lebih baik lagi di Indonesia.
Kaligrafi bukan sekedar seni menulis aksara Mandarin atau Hanzi, namun juga merupakan kekayaan budaya tradisional Tiongkok. Kaligrafi mengusung dan menyajikan keunggulan esensi budaya Tiongkok dengan sangat baik. Dalam acara kali ini, para pecinta kaligrafi bersama-sama menuliskan kata-kata indah untuk menyongsong masa depan yang penuh harapan, serta menantikan Tahun Naga membawa keberuntungan, kemakmuran serta kedamaian bagi bangsa dan negara.