20 September 2023 19:55
Isu perpanjangan usia pensiun Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mencuat menjelang Pemilu 2024. Presiden Joko Widodo mengaku masih mempertimbangkan apakah masa jabatan Yudo akan diperpanjang atau tidak.
Presiden Joko Widodo pun mengungkapkan sejauh ini opsi tersebut masih dalam proses. Namun presiden tak merinci proses apa yang dimaksud.
Sebelumnya, usulan memperpanjang usia pensiun Panglima TNI dimunculkan oleh Gubernur Lemhanas Andi Widjajanto. Menurut Andi, pergantian Panglima TNI yang mepet dengan jadwal kempanye Pemilu 2024 dianggap tidak ideal.
Namun, alasan Andi tersebut tidak dapat diterima. Sebab, pemilu tak bisa menjadi dasar bagi Presiden Joko Widodo untuk memperpanjang jabatan Yudo Margono.
Panglima TNI Yudo Margono menyatakan perpanjangan masa jabatan merupakan hak prerogatif presiden. "Yang jelas saya akan pensiun 26 November sesuai umur saya. Kalau diperpanjang dan tidak, tentunya sesuai undang-undang maupun prerogatif presiden," kata Yudo Margono saat ditemui usai rapat dengan DPR pekan lalu.
Entah kebetulan atau tidak sering isu perpanjangan masa jabatan Panglima TNI bergulir. TNI saat ini sedang menguji Pasal UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Mereka menyoalkan batas umur Prajurit Bintara dan Tamtama TNI yang maksimal 53 tahun dan Perwira maksimal 58 tahun. Dalam petitumnya, pemohon mengingankan batas umur maksimal Prajurit TNI ditambah.