Mantan PM Australia Paul Keating Temui Presiden Prabowo di Sydney

13 November 2025 09:01

Di tengah kunjungan kenegaraannya di Australia, Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan mantan Perdana Menteri (PM) Australia Paul Keating. Pertemuan berlangsung di hotel tempat Presiden Prabowo menginap di Sydney, Rabu, 12 November 2025.
 
Dalam suasana hangat dan penuh keakraban, keduanya membahas sejumlah isu strategis mulai dari hubungan internasional, ekonomi, hingga geoekonomi, dan geopolitik kawasan.

Presiden Prabowo menyampaikan kepuasannya atas pertemuan tersebut. Menurutnya, Keating adalah sosok yang berwawasan luas dan berpengalaman dalam memahami dinamika global.

Presiden Prabowo Subianto bersama Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese menjalani agenda kunjungan kenegaraan di Australia. Dalam kesempatan itu, kedua pemimpin meninjau dan menjajal kapal induk terbesar milik angkatan laut Australia, HMAS Canberra.

Terlihat Presiden Perbooo dan PM Albanese mengenakan jas formal hitam serta topi saat meninjau kapal perang tersebut. Dalam kunjungan ini, Presiden Prabowo sempat berbincang dengan para awak kapal dan menyaksikan atraksi flying pass dari Angkatan Udara Australia yang menambah kekhidmatan suasana.
 

Baca: Presiden Prabowo Tiba di Tanah Air Usai Kunjungan Kenegaraan ke Australia

Seusai pertemuan, keduanya mengumumkan perjanjian kerja sama pertahanan dan keamanan yang baru dalam konferensi pers bersama di Sydney, Rabu siang. Perdana Menteri Albanese menyebut perjanjian ini menandai era baru hubungan Australia dan Indonesia yang dilandasi persahabatan, kepercayaan, dan komitmen bersama untuk menjaga perdamaian serta stabilitas di kawasan.

Lewat Perjanjian Baru ini, kedua negara akan berkomitmen untuk berkonsultasi secara berkala, baik di tingkat pemimpin maupun menteri terkait masalah keamanan.

Menanggapi hal tersebut, Presiden Prabowo Subianto menyebut perjanjian baru ini sebagai kesepakatan penting untuk memperkuat hubungan pertahanan dan keamanan antar kedua negara.

"Bagus, dia memiliki pengalaman di bidang hubungan internasional, di bidang ekonomi, di bidang geoekonomi, geopolitik banyak sekali. Secara keseluruhan, untuk kunjungan ke Austral saya kira sangat baik ya. Kita
harus tahu bahwa kita bertetangga dan Indonesia berkepentingan punya hubungan baik sama Australia. Demikian sebaliknya," ujar Prabowo dikutip dari Metro Pagi Primetime, Metro TV, Kamis, 13 November 2025.

"Ini akan membawa manfaat yang sangat besar untuk kedua negara dan untuk kawasan kita semuanya," tambahnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Diva Rabiah)