UI Masuk Daftar Watch List Integritas Riset, Rektor Janji Perketat Pengawasan Publikasi

Citra Larasati • 5 August 2025 15:27

Jakarta: Rektor Universitas Indonesia (UI), Heri Hermansyah, menanggapi masuknya UI dalam "Watch List" pada Research Integrity Risk Index 2025 yang dirilis Prof. Lokman Meho dari Universitas Amerika di Beirut. Ia menegaskan bahwa UI tidak berada dalam kategori “zona merah” maupun “red flag”, melainkan dalam daftar pemantauan yang memerlukan peningkatan pengawasan.

“UI, ITB, dan UGM berada dalam posisi watch list. Bukan red flag apalagi zona merah,” ujar Heri saat PKKMB UI di Depok, Selasa, 5 Agustus 2025. Ia menjelaskan bahwa status ini sebagian besar disebabkan oleh banyaknya publikasi di jurnal internasional yang kualitasnya belum tentu terjaga.

Baca: 

Boni Hargens Komitmen Jadikan Tower Iluni UI Laboratorium Pemikiran untuk Pembangunan

Sebagai tindak lanjut, UI akan memperketat pemilihan jurnal oleh para dosen, dengan pendampingan langsung dari Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi. “Pendampingan ini ditujukan khususnya kepada dosen dan peneliti pemula agar tidak terjebak jurnal predator,” tegas Heri.

Ia juga mengimbau agar para peneliti menggunakan alat bantu seperti Scimago Journal Ranking untuk menilai kualitas jurnal. Heri menekankan pentingnya peningkatan kualitas riset dan publikasi, demi menjaga reputasi akademik UI di kancah global.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Wanda)