Jokowi Pilih Bungkam dan Tersenyum saat Ditanya Utang Kereta Cepat Whoosh

Presiden ke-7 RI Joko Widodo tak berkomentar saat disinggung terkait sikap Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang menolak Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk membayar utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. Jokowi hanya melempar senyum saat ditanya awak media.

Momen itu terjadi saat Jokowi usai menghadiri acara Dies Natalis ke-62 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), pada Jumat, 17 Oktober 2025. Tidak hanya Jokowi, tampak juga Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni beserta jajaran.

Jokowi sempat bercerita banyak hal, termasuk mengucapkan selamat ulang tahun kepada Preside Prabowo Subianto hingga kehadirannya dalam acara Dies Natalis ke-62 Fakultas Kehutanan UGM. Namun saat ditanya mengenai polemik kereta cepat Jakarta-Bandung, Jokowi hanya tersenyum kemudian meninggalkan lokasi acara.
 

Baca juga: Pemerintah Cari Jalan Keluar Bayar Utang Whoosh

Menkeu Purbaya Tolak APBN Dipakai Bayar Utang Whoosh

Sebelumnya Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menolak jika Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dipakai untuk menanggung utang tersebut. Menurut Purbaya, tanggung jawab pembayaran utang kereta cepat seharusnya dikelola oleh holding BUMN, Danareksa. 

Purbaya menilai Danareksa memiliki kapasitas keuangan yang cukup kuat, dengan dividen tahunan yang bisa mencapai Rp80 triliun, untuk menyelesaikan masalah ini tanpa perlu mengandalkan APBN.

"Kalau ini kan dibuat Danantara kan ya, kalau dibuat Danantara kan mereka sudah punya manajemen sendiri, sudah punya dividen sendiri yang rata-rata setahun bisa Rp80 triliun atau lebih," kata Purbaya.