Danantara Bakal Mengelola Dana Hingga Rp14 Ribu Triliun

24 February 2025 16:26

Presiden Prabowo Subianto meresmikan payung hukum lembaga Daya Anagata Nusantara (Danantara). Badan yang mendapat pendanaan awal Rp325 triliun diproyeksikan mengelola dana hingga Rp14 ribu triliun. 

Peluncuran Danantara dilakukan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin pagi, 24 Februari 2025. Hal ini tercantum dalam undang-undang nomor 1 tahun 2025 tentang perubahan ketiga atas undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan peraturan Pemerintah Nomor 10 tahun 2025 tentang organisasi dan tata kelola badan pengelola investasi Daya Anagata Nusantara.

"Pada hari ini, hari Senin, 24 Februari 2025, saya Presiden Republik Indonesia menandatangani undang-undang nomor 1 tahun 2025 tentang perubahan ketiga atas undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha milik Negara," ucap Prabowo.

Presiden juga telah menandatangani keputusan presiden mengenai kepala lembaga pengelola investasi tersebut, baik untuk kepala Danantara dan juga kepala Dewan Pengawas Danantara

"Dan Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2025 tentang organisasi dan tata kelola Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara," ucapnya.
 

Baca juga: Profil Rosan Roeslani yang Ditunjuk Pimpin Danantara


Apa itu Danantara?

Danantara adalah Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Badan ini diluncurkan secara resmi pada Senin, 24 Februari 2025, di Istana Kepresidenan, Jakarta. 

BPI Danantara sebagai sovereign wealth fund (SWF) atau dana investasi pemerintah pada proyek-proyek yang berkelanjutan, akan berfokus pada investasi non-APBN seperti manufaktur, produksi pangan, energi baru dan terbarukan, industri hilir dal lainnya.   

Pada awal pendanaan sebesar Rp325 triliun, dan nantinya lembaga ini diproyeksikan mengelola dana hingga lebih dari Rp14 ribu triliun.
 
Baca juga: INDEF: Danantara Akselerator Menuju Indonesia Emas


Latar belakang pembentukan Danantara

Pemerintah ingin membuat superholding BUMN yang berperan mengonsolidasikan pengelolaan BUMN dan mengoptimalkan manajemen dividen, serta investasi pemerintah. 

Tujun pembentukan Danantara
  • Mengelola dan mengoptimalkan aset BUMN
  • Berinvestasi dalam proyek-proyek prioritas
  • Meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia
  • Restrukturisasi dan manager perusahaan
  • Mengelola modal dan dana investasi jangka panjang
  • Menjaga tata kelola dan transparansi

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Nopita Dewi)