Penampakan Flores Timur Usai Diguyur Abu Vulkanik Gunung Lewotobi

5 November 2024 20:36

Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami erupsi pada Minggu, 3 November 2024, tengah malam WITA. Hujan material termasuk batu api, mencapai radius 6 kilometer. 

Ada tiga kecamatan yang terdampak erupsi yaitu Kecamatan Wulanggitang, Kecamatan Ile Bura dan Kecamatan Titehena. Ada 15 desa dari kecamatan yang terdampak erupsi.

Sebanyak 2.384 rumah penduduk rusak dan roboh akibat terkena abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki. Jumlah itu belum termasuk fasilitas umum yakni 3 asrama, 3 biara, 3 kapel, 2 gedung koperasi, 2 kantor bank, koramil dan polsek. Sedangkan gedung sekolah yang rusak terdiri dari 18 Taman Kanak-Kanak, 1 Sekolah Dasar (SD), 3 SMP, dan 3 SMA.
 

Baca juga: Partai NasDem Turut Berduka atas Bencana Lewotobi

Hasil kajian internal Badan Geologi mengungkap beberapa faktor letusan Gunung Lewotobi Laki-laki. Aliran magma pada gunung ini dikatakan tersumbat. Aktivitas gempa vulkanik dalam relatif tinggi, tapi gemap vulkanik dangkal relatif kecil. Hal ini diindikasikan dari peningkatan aktivitas gempa namun penurunan erupsi sepanjang 1-2 November 2024.

Akibat erupsi Lewotobi, 10 korban meninggal dunia. Seluruh korban meninggal dunia sudah berhasil dievakuasi. Sementara lebih dari 2.000 kepala keluarga dengan total 10.295 jiwa mengungsi di tiga posko pengungsian. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)