Erupsi Marapi Bikin Sekolah Terpaksa Diliburkan

Aktivitas sekolah yang dekat dengan Gunung Marapi terpaksa diliburkan. Hal itu dilakukan karena hujan abu vulkanik masih terjadi hingga Selasa, 16 Januari 2024. Anak sekolah diliburkan hingga situasi aman.

Pemerintah Kabupaten Agam melalui Keputusan Bupati telah menetapkan status siaga darurat penanganan dampak erupsi Marapi sejak 10-24 Januari 2024. Untuk itu, BPBD telah mendirikan tiga posko pengungsian yang lokasinya dekat dengan Gunung Marapi.

Di posko yang didirikan, tim gabungan terus melakukan sosialisasi terhadap masyarakat. Mereka diminta selalu waspada jika terjadi erupsi yang lebih besar. 

Gunung Marapi yang berada di Kabupaten Agam, Sumatra Barat, kembali erupsi dan disertai dengan dentuman yang sangat keras, Selasa 16 Januari 2024. Erupsi terjadi pada pukul 05.00 WIB dengan amplitudo maksimum 30,3 mm dan durasi kurang lebih 40 detik.

Bahkan pintu masjid dan kaca-kaca yang ada di Masjid Jabal Nur yang berada di dekat kawah gunung pun bergetar. Tidak hanya itu berselang 10 menit kawasan Pos 3 Penanganan erupsi gunung di  Jorong Batang Silasiah, Kecamatan Canduang, Agam, pun langsung diguyur hujan abu.