Debat perdana pemilihan wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan (Tangsel) digelar pada Selasa, 12 November 2024. Pasangan calon nomor urut 1 Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan berjanji mewujudkan Tangsel inovatif dan lestari.
"Mencermati bahwa geostrategis Tangerang Selatan berada di antara pusat-pusat pertumbuhan, kemudian juga penduduk Tangerang Selatan demografi Tangerang Selatan yang merupakan sumber utama kekuatan Kota Tangerang Selatan. Maka Kota Tangerang Selatan ke depan harus semakin unggul, kemudian Tangerang Selatan harus menjadi kota yang inovatif dan lestari," ungkap Benyamin.
Benyamin menuturkan meskipun Tangerang Selatan tidak memiliki sumber daya alam yang melimpah, tetapi sumber daya manusia Tangerang Selatan dapat menjadi potensi kemajuan Tangsel.
"Oleh karena itu, Tangerang Selatan kita tidak punya sumber daya alam, tidak punya sumber daya hutan, tidak punya sumber daya emas, tetapi kita punya sumber daya manusia yang luar biasa. 1,4 juta penduduk Tangerang Selatan lebih 72% merupakan usia produktif. Ini adalah kekuatan utama sumber daya Tangerang Selatan. Yang kedua, ekonomi Tangerang Selatan harus menuju ekonomi kreatif yang berbasiskan ekonomi lokal," kata Benyamin.
Menurut Benyamin pengembangan ekonomi kreatif Tangerang Selatan akan ditopang melalui penggunaan teknologi dan inovasi. Dia juga menyebut Tangsel perlahan menjadi kota perdagangan dan jasa.
"Kemudian ditopang oleh penggunaan teknologi dan inovasi, karena Tangerang Selatan perlahan tapi pasti akan menuju kota perdagangan dan kota jasa. Ketiga, birokrasi yang efisien dan profesional harus menjadi lokomotif utama untuk menarik semua gerbong-gerbong kemajuan yang kita harapkan. Tangerang Selatan tidak punya sawah, tapi Tangerang Selatan harus menjaga eksistensi dirinya menjadi kota yang berketahanan, inklusif, dan dinikmati oleh semua masyarakat di Kota Tangerang
Selatan," tuturnya.
Pilar menambahkan, untuk memaksimalkan visi kota perdagangan, paslonnya akan menangani banjir di 18 titik tersebar di Tangsel.
"Beberapa turunan daripada visi misi program kerja strategis yang akan kita laksanakan salah satunya ada infrastruktur. Bagaimana Tangsel saat ini sedang menangani masalah banjir, ada dari 18 titik permukiman sudah kami tangani 10 titik. Dan insya allah titik permukiman banjir itu yang kami tangani saat ini," ucap Pilar.
Selain banjir, transportasi umum juga menjadi prioritas bagi paslon nomor urut 1. Pilar menyebut penting untuk menangani masalah kemacetan dengan transportasi mudah, murah, dan terintegrasi.
"Dan juga selanjutnya adalah masalah transportasi publikTangerang Selatan ke depan bisa menangani masalah kemacetan dengan transportasi yang mudah, murah, dan terintegrasi," tutur Pilar.