Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang digelar di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur (Jatim), mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Di Puskesmas Tikung, misalnya. Tercatat 80 hingga 100 warga datang setiap harinya untuk memeriksakan kondisi kesehatan mereka secara cuma-cuma.
Program ini disambut positif karena tidak hanya membantu warga mendeteksi penyakit lebih dini, tetapi juga menjadi upaya preventif dalam menjaga kesehatan masyarakat. Lilik Nurhayati, salah seorang warga, mengaku merasa terbantu.
“Semoga dengan program ini masyarakat Indonesia bisa sehat semua,” ujarnya seperti dikutip dari
Selamat Pagi Indonesia Metro TV, Kamis, 10 April 2025.
Pihak
Puskesmas aktif melakukan sosialisasi kepada lintas sektor dan kader posyandu, serta menerapkan strategi jemput bola ke desa-desa. Termasuk pelayanan massal dan kunjungan ke rumah lansia yang tidak bisa datang langsung.
Penanggung jawab program CKG Puskesmas Tikung, Titin Irawati, menjelaskan, layanan menyasar empat kelompok usia, yakni bayi baru lahir hingga usia dua hari, balita usia satu hingga enam tahun, dewasa usia 18 hingga 59 tahun, dan
lansia di atas 60 tahun.
“Pemeriksaan yang diberikan disesuaikan dengan umur dan kondisi kesehatan masing-masing individu,” katanya.
Pasien yang ingin mengikuti
program ini dapat mendaftar melalui aplikasi SatuSehat Mobile dan melakukan
screening mandiri sebelum pemeriksaan dilakukan.
(Zein Zahiratul Fauziyyah)