JD Vance: Serangan AS Terhadap Fasilitas Nuklir Iran Pulihkan Stabilitas Kawasan

Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) JD Vance meyakini dunia akan melihat peristiwa perang antara Iran dan IsraeL.  Ia berkelakar pemboman Amerika terhadap fasilitas nuklir Iran sebagai momen untuk mengatur ulang stabilitas di kawasan tersebut.
 
“Kini Iran tidak mampu membangun senjata nuklir dengan peralatan yang mereka miliki karena kita menghancurkannya. Jadi itu hal yang sangat besar,” kata JD Vance dalam Fox News Special Report.
 

Baca:  Balas Serangan, Iran Hantam Pangkalan Militer AS di Qatar dengan Rudal

“Sekarang saya pikir kita harus berbicara dengan Iran dan tentu saja dengan Israel tentang apa yang akan terjadi di masa depan karena sementara kita telah menghancurkan program nuklir Iran, harapan dan ekspetasi kita adalah mereka tidak mencoba membangun Kembali program itu,” tambahnya.
 
Ia yakin Trump akan membangun penyelesaian jangka panjang guna mencapai perdamaian di Timur Tengah. Sehingga sekutu dan warga AS merasa aman.

Sebelumnya, pada Senin, 23 Juni 2025, Iran melancarkan serangan rudal ke pangkalan militer AS di Qatar, sebagai balasan atas pemboman Amerika terhadap tiga fasilitas nuklir Iran. AS menyatakan tidak ada korban yang dilaporkan dalam serangan tersebut.