8 November 2025 22:57
Simbol-simbol yang diduga terkait ekstremis ditemukan di lokasi ledakan SMAN 72 Jakarta Utara. Hal ini mengungkap adanya indikasi kuat terkait ideologi ekstremis yang dianut oleh terduga pelaku.
Tulisan-tulisan yang ditemukan pada senjata mainan dan kaos pelaku diduga mencerminkan kekaguman terhadap pelaku serangan teroris bermotif rasisme dan juga supremasi kulit putih internasional, serta penggunaan slogan-slogan ideologis.
Ditemukan nama-nama pelaku serangan bermotif rasisme anti imigran global seperti Brenton Tarrant, pelaku penembakan masjid di Christchurch, Selandia Baru, pada 15 Maret 2019; Luca Traini, pelaku penembakan bermotif rasis di Macerata, Italia, pada 3 Februari 2018; Alexandre Bissonnette, pelaku penembakan di Masjid Kota Quebec, Kanada, pada 29 Januari 2017.
| Baca juga: Polisi Sita Benda Mencurigakan dari Rumah Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 |