Meski Tak Masuk Kabinet, Surya Paloh Tegaskan NasDem Dukung Penuh Pemerintahan Prabowo

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh kembali menegaskan jika Partai NasDem terus mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran walaupun tidak ada kader yang ditempatkan di kursi menteri. Langkah itu diambil sebagai bentuk edukasi kepada publik juga para kader agar bisa memberikan pandangan dan sarannya secara objektif.

"Kami bergabung (di pemerintahan Prabowo-Gibran) tapi tidak menempatkan menteri dalam kabinet misalnya. Itu supaya kami barang kali bisa lebih memiliki kadar objektivitas dalam memberikan pikiran-pikiran, saran-saran, dan pandangan," ucapnya.  

Hal itu disampaikan oleh Surya Paloh usai menghadiri Rakerwil Partai NasDem se-Provinsi Nusa Tenggara Timur. Rakerwil dihadiri jajaran dari DPP Partai NasDem, pengurus DPW Partai NasDem, anggota DPRD Fraksi Partai NasDem hingga bupati terpilih yang merupakan kader Partai NasDem di Nusa Tenggara Timur.
 

Baca: Surya Paloh: Terlalu Singkat Menyimpulkan Pemerintahan Buruk, Baru 6 Bulan

Surya Paloh menyampaikan jika sejak awal Partai NasDem sempat ditawarkan untuk masuk ke dalam kabinet, tapi hingga saat ini tidak ada kader partai yang masuk ke dalam kabinet Prabowo-Gibran. Surya Paloh menegaskan, langkah itu diambil sebagai edukasi kepada publik. 

"Sejak awal memang ditawarkan untuk mendapatkan portofolio kabinet. Tapi sekali lagi dengan segala kerendahan hati saya mengatakan, ini momentum yang tepat bagi NasDem sebenarnya untuk bisa memberikan pencerahan dan pengedukasian pada publik bahwasanya walaupun ada tawaran duduk dalam kabinet. Tapi itu (NasDem tidak masuk), toh pandangan masyarakat selama ini menyatakan institusi partai politik hanya mabuk kekuasaan saja," tutur Surya Paloh.