Presiden Panggil Dirut Pertamina di Tengah Kasus Korupsi

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto memanggil Direktur Utama (Dirut) Pertamina Simon Aloysius. Pemanggilan dilakukan di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 5 Maret 2025.

Pantauan Metrotvnews.com, kedatangan Simon di Istana luput dari pantauan pewarta Istana. Namun, Simon terlihat keluar dari gerbang Istana pada pukul 16.45 WIB.

Simon yang mengenakan kemeja putih tampak berjalan terburu-buru. Ia tak banyak memberikan pernyataan ihwal agenda pertemuannya dengan Presiden Prabowo.

"Bahas umum aja kesiapan menyambut mudik, kita pastikan operasional juga lancar penyediaan energi lancar semuanya," ujar Simon.

Simon enggan merespon kembali saat ditanya ada atau tidaknya pembahasan mengenai kasus korupsi tata kelola minyak di Pertamina. Ia langsung bergegas meninggalkan media lantaran mau beribadah ke Gereja Katedral.

"Maaf saya misa jam 5 di Katedral. Ada rabu abu," tandasnya.

Sebelumnya, Kejaksaan Agung mengungkap kasus korupsi di Pertamina telah merugikan negara mencapai Rp193,7 triliun. Rinciannya kerugian ekspor minyak mentah dalam negeri sekitar Rp35 triliun, kerugian impor minyak mentah melalui DMUT/Broker sekitar Rp2,7 triliun.

Selain itu kerugian impor BBM melalui DMUT/Broker sekitar Rp9 triliun; kerugian pemberian kompensasi (2023) sekitar Rp126 triliun; dan kerugian pemberian subsidi (2023) sekitar Rp21 triliun. Metrotvnews.com/Kautsar Widya Prabowo