Melangkah Cantik Jamu Erdogan, Indonesia Nantikan Kerja Sama Bilateral

12 February 2025 13:38

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menghadiri pertemuan bilateral di Istana Bogor hari ini, Rabu, 12 Februari 2025. Kehadirannya disambut dengan arak-arakan meriah dan pasukan berkuda. Guru Besar Politik Internasional Universitas Pelita Harapan Aleksius Jemadu berpandangan Pemerintah Indonesia tengah mengimpresi Presiden Erdogan untuk membuka pintu kerja sama bilateral.

"Kita melihat bahwa penyambutan ini sangat total. Indonesia ingin memainkan impression management. Apa yang diberikan kepada Presiden Erdogan ini luar biasa . Artinya memang Presiden Prabowo mau menunjukkan pandangannya bahwa Turki adalah mitra yang penting mengingat kuatnya peran Turki di Timur Tengah," kata Aleks dalam Breaking News, Metro TV, Rabu, 12 Februari 2025.

"Hal ini dapat disebut sebagai constructing power di region masing-masing yaitu dua negara yang dominan atau bermain di wilayah masing-masing. Turki sangat dihormati disegani di Timur Tengah dan Indonesia juga bermain di Asia Tenggara," tambahnya.
 

Baca: Surya Paloh Dampingi Presiden Prabowo Makan Siang Bersama Presiden Turki

Aleks menambahkan kesempatan ini perlu dimanfaatkan dengan baik oleh para pejabat di Indonesia. Mengingat angka perdagangan dan investasi Turki di Indonesia masih belum ada.

"Terlepas latar belakangnya, bagaimanapun hubungan itu baru akan mempunyai manfaat atau makna yang dalam kalau diberi substansi oleh para pejabat. Jadi Erdogan datang dengan rombongan menterinya, demikian pun Indonesia diperkenalkan kepada Pak Erdogan hampir semua menteri. Hal yang bisa dimanfaatkan dalam kerja sama bilateral kedua negara sangatlah banyak," jelasnya.

"Selama ini kerja samanya belum dimanfaatkan secara optimal karena memang kita lihat dari angka-angka perdagangan dan angka investasi itu masih banyak ruang untuk mengembangkannya," pungkasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Diva Rabiah)