Istana Enggan Gegabah Tanggapi Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa

27 April 2025 01:04

Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi menyatakan pihaknya tidak ingin gegabah dalam menyikapi usulan Surakarta menjadi daerah istimewa. 

"Tapi tentunya kita tidak perlu gegabah pelan-pelan, usulan kita pelajari, kita cari jalan terbaik," jelas Prasetyo Hadi yang dikutip dari program Headline News Sabtu, 26 April 2025.

Mensesneg mengatakan pihaknya membutuhkan waktu mempelajari lebih lanjut. Banyak faktor yang perlu diperhitungkan dalam pengambilan keputusan tersebut.

"Misalnya ketika terjadi pemekaran DOB, daerah otonomi baru, tentu perangkat-perangkat, kelengkapan-kelengkapan pemerintahan juga akan perlu diadakan," tambahnya.
 

Baca juga: Muncul Usulan jadi Daerah Istimewa, Wawalkot Solo: Nanti Dipelajari

Sementara itu Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Aria Bima mengungkap Pemerintah Kota Solo ingin lepas dari Provinsi Jawa Tengah dengan cara mengusulkan pemekaran menjadi Daerah Istimewa Surakarta. Aria Bima menilai bahwa usulan tersebut sudah tidak relevan

"Kita tidak gegabah hanya karena faktor-faktor tertentu. Karena pada prinsipnya negara kesatuan ini kita ini satu kesatuan wilayah, satu kesatuan administrasi ,satu kesatuan ekonomi, yang antar daerah itu harus ada perasaan yang adil Jangan sampai pemberian daerah keistimewaan ini membuat rasa ketidakadilan daerah lain," ungkap Aria Bima.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)