Sempat Lumpuh, Akses Jalan Nasional Ternate Kembali Dibuka Pasca Banjir

Ternate: Banjir bandang yang melanda wilayah Kecamatan Ternate Barat, Maluku Utara (Malut) pada Jumat kemarin, menyebabkan sejumlah akses jalan terhambat akibat banyaknya reruntuhan pohon. Pemerintah setempat segera melakukan pembersihan dan memulihkan kembali akses jalan nasional di wilayah tersebut.

Pemerintah Kota Ternate dan Balai Wilayah Sungai (BWS) Malut bekerja sama melakukan pembersihan jalan yang tertutup material sisa banjir dari puncak Gunung Gamalama. Sejumlah alat berat diterjunkan untuk membuka kembali akses jalan di Kelurahan Afe Taduma dan Togafo, Ternate. 

Selain itu, pemerintah juga mengerahkan petugas pemadam kebakaran (damkar) untuk membersihkan lumpur yang memenuhi badan jalan raya. Setelah dilakukan pembersihan oleh petugas gabungan, saat ini jalan nasional di wilayah Kecamatan Ternate Barat sudah kembali dibuka dan dilalui kendaraan roda dua maupun empat. 

Meski telah kembali dibuka, kondisi jalan belum 100 persen normal. Pemerintah Kota Ternate dan BWS Malut masih menunggu datangnya unit alat berat lainnya untuk melakukan pembersihan pada daerah aliran sungai (das) yang masih dipenuhi material Gunung Gamalama. Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan tanah longsor susulan. 

"Bersama secara cepat pada hari ini, sebagian besar material sudah dibersihkan. Kita masih menunggu untuk penyelesaian dengan BWS terkait mobilisasi peralatan yang akan mengangkat material besar yang menutup daerah," tutur Wali Kota Ternate, Tauhid Soleman, dikutip dari Metro Pagi Primetime, Metro TV, Minggu, 21 September 2025.

(Alfiah Ziha Rahmatul Laili)