Keluhan Prabowo soal Demokrasi Bisa Menjadi Masalah Serius

7 March 2024 16:40

Jakarta: Pakar Hukum Tata Negara Feri Amsari mengkhawatirkan keluhan Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto soal demokrasi bisa menjadi masalah serius. Keluhan tersebut bisa menjadi sinyal untuk mengubah sistem demokrasi.

"Kalau seseorang dianggap menang malah merasa rugi, jangan-jangan memang ada sesuatu yang sedang terjadi," ujar Feri, Kamis, 7 Maret 2024.

Feri menyebut keluhan tersebut bisa saja menjadi jembatan untuk mengubah proses penyelenggaraan pemilu yang dipilih langsung oleh rakyat menjadi keterwakilan. Sebab narasi tersebut sudah diungkapkan beberapa kali.

"Bahasa ini seolah-olah diulang oleh teman-teman Gerindra dan pak Prabowo mengulang juga hal yang sama," ujarnya.
 

Baca: Prabowo: Demokrasi Melelahkan, Berantakan dan Mahal

Sebelumnya, Prabowo mengatakan sistem demokrasi di Indonesia sangat melelahkan, berantakan, dan mahal. Namun, masih ada ruang untuk perbaikan. 

"Izinkan saya bersaksi bahwa demokrasi sungguh sangat melelahkan. Demokrasi itu sangat-sangat berantakan, demokrasi itu sangat-sangat mahal," kata Prabowo, saat memberikan sambutan pada Mandiri Investment Forum 2024.

Menteri Pertahanan (Menhan) itu mengaku belum puas dengan pelaksanaan demokrasi di Tanah Air. Dia menilai perlu ada perbaikan demokrasi ke depan. 



Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)