Hujan deras yang mengguyur kawasan perbukitan kapur selama lebih dari tiga jam menyebabkan empat desa di Kabupaten Tuban, Jawa Timur (Jatim) diterjang banjir bandang. Banjir hingga ketinggian 50 sentimeter (cm) menerjang rumah-rumah warga, fasilitas umum, dan juga memutus akses jalan desa setempat.
Empat desa terdampak ialah Desa Padasan, Temayang, Margomulyo, dan Jarorejo. Banjir bandang ini terjadi pada Sabtu petang hingga Sabtu malam, 30 November 2024. Banjir terparah terjadi di Desa Temayang. Banjir ini berasal dari perbukitan yang ada di selatan desa setempat.
Air yang deras datang bersama material lumpur menerjang permukiman warga. Derasnya air sempat membuat warga panik dan menyelamatkan barang-barang berharga milik mereka ke tempat yang lebih aman.
Selain merendam rumah-rumah warga hingga ketinggian 50 cm, banjir juga mengangi jalan antar kecamatan setempat. Meskipun banjir bandang telah surut, namun sisa-sisa materi lumpur yang menutupi akses jalan desa dan juga jalan kecamatan masih terus dibersihkan.
Warga, petugas BPBD Kabupaten Tuban, dan jug pemerintah desa bergotong royong untuk membersihkan sisa-sisa lumpur yang menutupi jalan tersebut. Sementara itu, belum diketahui secara pasti berapa rumah warga yang terdampak banjir serta kerugian yang ditimbulkan. Petugas masih melakukan pendataan serta membantu warga di desa-desa terdampak banjir.
“Jam tiga hingga empat sore ada arus air deras yang terjadi karena hujan lebat di dua kecamatan, Kecamatan Terek dan Kecamatan Ngerong yang mengakibatkan saluran airnya tidak bisa menampung air hujan. Sementara ini ada empat desa terdampak,” tutur Camat Kerek Nanang Wahyudi.