Pilpres 2024 Diyakini Berlangsung Dua Putaran

Berdasarkan hasil survei terbaru Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA soal elektabilitas tiga pasangan bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden di Pilpres 2024, diprediksi pemilihan presiden 2024 akan berlangsung dua putaran.

Dari tiga pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, tak ada satupun yang tingkat elektabilitasnya lebih dari 50%.

Dalam survei yang digelar pada periode 4-12 September 2023 tersebut, pasangan Prabowo-Gibran unggul dari dua pasangan lainnya dengan elektabilitas sebesar 39,3%.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum Pasal 416 berbunyi, 'Pasangan capres-cawapres dinyatakan menang satu putaran jika memperoleh suara lebih dari 50?ri jumlah suara dengan sedikitnya 20% suara di setiap provinsi yang tersebar di lebih dari setengah jumlah provinsi di Indonesia'.

Sementara itu peneliti LSI Denny JA, Hanggoro Doso Pamungkas menyebut ceruk pemilih Prabowo yang kecewa atas dipilihnya Gibran sebagai pasangannya diprediksi akan beralih memilih pasangan Anies-Gus Imin. Anggoro menambahkan kekecewaan pemilih Prabowo itu berkaitan dengan isu dinasti politik dan putusan Mahkamah Konstitusi yang memperbolehkan pemimpin daerah di bawah usia 40 tahun bisa berkontestasi di Pilpres 2024.

KPU kini telah menerima pendaftaran tiga pasangan bacapres dan bacawapres. Pasangan Anies-Gus Imin menjadi pendaftar pertama di hari pertama pendaftaran, Kamis 19 Oktober 2023 lalu, disusul pasangan Ganjar-Mahfud yang juga mendaftar di hari yang sama. Sementara pasangan Prabowo-Gibran mendaftar di hari terakhir pendaftaran, Rabu 25 Oktober 2023.