Polisi: Tak Ada Bahan Mudah Meledak di Smelter PT ITSS Morowali

26 December 2023 20:38

Polisi terus menyelidiki kasus ledakan tungku smelter milik PT ITSS di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Dari hasil penyelidikan sementara, tidak ditemukan adanya bahan mudah terbakar ataupun barang berbahaya di TKP. 

"Dari tim sterilisasi Jibom Sulawesi Tengah menyatakan bahwa tidak ditemukan bahan peledak di TKP, jadi TKP-nya steril. Kemudian dari tim KBR Brimob juga menyatakan bahwa tidak ditemukan barang berbahaya atau kimia berbahaya," ujar Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Pol Djoko Wienartono di program Primetime News Metro TV, Selasa 26 Desember 2023.

Djoko menyebut, tim akan terus bekerja untuk menemukan penyebab pasti penyebab ledakan dan kebakaran tersebut. Hingga saat ini, polisi sudah memeriksa 14 orang saksi. 

"Saksi-saksi pekerja yang ada di sekitar TKP. Kita berharap makin cepat untuk pengungkapannya dan makin cepat mendapatkan kesimpulan," kata Djoko. 

Sementara Kepala Divisi Media Realtions PT IMIP, Dedy Kurniawan memastikan seluruh korban dalam kecelakaan kerja tersebut mendapatkan santunan. Besaran santunan yang diberikan IMIP sebesar Rp600 juta untuk masing-masing korban jiwa. 

Santunan tersebut, lanjutnya, secara simbolis akan diserahkan manajemen IMIP kepada perwakilan ahli waris dari pihak keluarga korban. Tidak hanya itu, IMIP telah berkoordinasi dengan pihak BPJS Ketenagakerjaan, untuk pemberian santunan lainnya. Hasilnya, para korban meninggal ini akan mendapatkan santunan yang akan diterima oleh ahli warisnya, berupa jaminan santunan sebanyak 48 kali dari upah pokok terendah.

IMIP juga memastikan bahwa korban meninggal yang memiliki anak usia sekolah, akan mendapatkan santunan pendidikan maksimal dua orang anak mereka, mulai dari jenjang taman kanak-kanak (TK) sampai jenjang perguruan tinggi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)