27 December 2023 13:36
Perusahaan skuter listrik, Bird, yang pernah menjadi salah satu startup terkemuka dengan valuasi mencapai USD 2,5 miliar, kini menghadapi tantangan serius dengan mengajukan perlindungan kebangkrutan Bab 11 di pengadilan Federal Florida.
Kebangkrutan Bird ini terjadi setelah New York Stock Exchange menghapus pencatatan Bird pada September 2023. Hal tersebut disebabkan karena Bird tidak memenuhi persyaratan bursa setelah kapitalisasi pasarnya di atas USD 15 juta selama 30 hari berturut-turut.
Skuter listrik Bird ini sempat disebut sebagai alternatif kendaraan ramah lingkungan dan bahkan popularitasnya melejit. Sebelum adanya pandemi Covid-19, perusahaan tersebut mampu mengumpulkan pendanaan bahkan lebih dari USD 275 juta di tahun 2019.