Jakarta: Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka curhat nasibnya sama dengan Ketua Umum Pemuda Katolik Indonesia Stefanus Gusma. Dia dan Gusma sama-sama didepak dari PDIP.
"Mas Gusma ini senasib dengan saya. Baru saja dikeluarkan dari partai," ujar Gibran, dalam pelantikan Pemuda Katolik Indonesia, dikutip dari program Metro Pagi Primetime Metro TV, Selasa, 18 Desember 2024.
Namun Gibran tidak mau terlalu memusingkan pemecatan itu. Baginya, perbedaan adalah hal yang biasa.
"Perbedaan itu yang mewarnai demokrasi kita," ujar mantan Wali Kota Solo itu.
Gibran memuji semangat Pemuda Katolik Indonesia yang ingin merangkul semua pemuda dari berbagai kalangan. Apapun latar belakangnya.
"Dan afiliasi politiknya," ucapnya.
Sebagai informasi, Stefanus Gusma merupakan mantan Politikus PDIP. Dia mundur mengikuti langkah Maruarar Sirait. Dia turut mendampingi relawan untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
PDIP resmi memecat Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dari keanggotaan partai. Pemecatan itu berdasarkan surat keputusan nomor: 1649/KPTS/DPP/XII/2024 tentang Pemecatan Joko Widodo dari Keanggotaan PDIP.
"Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menimbang dan seterusnya, mengingat dan seterusnya, memperhatikan, memutuskan. Satu, menetapkan, memberi sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Joko Widodo dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," ungkap Ketua Bidang Kehormatan PDI Perjuangan Komarudin Watubun, dalam keterangan tertulis, Senin, 16 Desember 2024.
Pemecatan juga dilakukan partai berlambang kepala banteng itu kepada Gibran Rakabuming Raka. Dokumen pemecatan ini tertuang dalam surat keputusan nomor: 1650/KPTS/DPP/XII/2024.
"Memberi sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Gibran Rakabuming Raka dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," kata Komarudin
Menantu Jokowi, Muhammad Bobby Afif Nasution, juga dipecat oleh PDIP. Surat keputusan itu bernomor: 1651/KPTS/DPP/XII/2024.
"Satu, memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Muhammad Bobby Afif Nasution dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," kata Komarudin.