Korban Tewas Akibat Longsor di Pekalongan Bertambah Jadi 21 Orang

Pekalongan: Jumlah korban tewas akibat bencana longsor di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, bertambah menjadi 21 orang. Sementara itu, lima orang lainnya masih dinyatakan hilang.  

Pada hari kedua pencarian korban longsor dan banjir bandang di Desa Kasimpar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Rabu, 22 Januari 2025, tim SAR gabungan berhasil menemukan empat jenazah. Rinciannya, satu bayi laki-laki berusia lima bulan, satu perempuan, dan dua laki-laki. Dengan tambahan temuan ini, total korban yang meninggal dunia mencapai 21 orang, sementara 13 lainnya mengalami luka-luka.  

Proses pencarian dan evakuasi korban masih terus berlanjut dengan melibatkan tim gabungan dari Basarnas, TNI-Polri, pemerintah daerah, serta warga sekitar. Pencarian akan difokuskan di empat titik utama, yaitu:  
1. Area Sungai Welo 
2. Pemancingan  
3. Permukiman warga 
4. Kafe Alo  

Sebelumnya, hujan lebat disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Pekalongan pada Senin, 20 Januari 2025, mengakibatkan banjir dan longsor di sejumlah lokasi. Peristiwa ini menyebabkan belasan korban jiwa yang tertimbun longsor.


(Tamara Sanny)