Kisah Sukses Pengusaha Tekstil Bangun Bisnis dari Nol

14 June 2025 18:50

Ariawan Santoso, seorang pengusaha tekstil yang berhasil membangun bisnisnya dari nol. Ia memulai usahanya dengan hanya satu karyawan. Namun, berbekal tekad yang kuat dan strategi bisnis yang matang, ia fokus mengembangkan produk batik berkualitas tinggi. 

Melalui inovasi dalam desain dan teknik produksi, bisnisnya perlahan mendapatkan perhatian pasar. Keberhasilan bisnis Ariawan tidak hanya berdampak pada dirinya sendiri, tetapi juga pada perekonomian lokal. 

Ribuan pekerja kini mendapatkan lapangan pekerjaan. Sementara industri batik Indonesia semakin dikenal. 

Sebelum menjadi pengusaha, pria yang akrab disapa Koh King ini bekerja sebagai salesman. Dirinya mulai mendapat pengalaman berwirausaha saat mengantarkan batik ke pasar swalayan hingga toko-toko. 

"Di situ saya dapat pengalaman. Saya tahu nih toko yang ramai seperti apa, toko enggak ramai seperti apa, barang yang bagus, barang yang enggak laku seperti apa. Dari situ baru saya memberanikan diri membuka cabang pertama kali saya di Salatiga," kata Koh King, dikutip dari tayangan Newsline, Metro TV, Sabtu, 14 Juni 2025. 
 

Baca juga: Batik Karya Napi Lapas Perempuan Semarang Tembus Pasar Korea

Koh King bercerita Batik Benang Raja hanya menjual produk UMKM saat pertama kali berdiri. Ia ambil barang dari UMKM karena harganya yang terjangkau. Setelah itu, ia pun mencoba memproduksi batik sendiri. 

"Di satu toko ini macam barangnya variasi. Jadi nanti customer ini belinya macam-macam. Enggak cuma produksi saya sendiri," ucapnya. 

Setiap harinya, banyak UMKM datang untuk menawarkan produk agar bisa dijual di Batik Benang Raja. Namun, Koh King tidak langsung menerima semua tawaran. Dirinya harus memastikan terlebih dahulu kualitas barang UMKM tersebut agar layak untuk dijual. 

"Kalau enggak bagus saya kasih tahu, saya didik supaya hasilnya lebih bagus biar masuk ke Benang Raja," ujar Koh King. 

Koh King mengaku tengah berupaya agar batik yang dijualnya tetap murah. Ia tidak terlalu banyak mencari keuntungan.

"Kita cari keuntungannya enggak terlalu banyak, yang penting muter terus. Tapi di satu sisi, saya terus berinovasi dan meningkatkan kualitas supaya customer ini beli barang murah tapi kualitasnya bagus. Itu adalah kekuatannya Benang Raja," tandasnya.  

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)