Jakarta: Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja diplomatik ke beberapa negara pada 20 hingga 27 September 2025. Sejumlah agenda penting akan dihadiri oleh Presiden Prabowo, salah satunya sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Presiden Prabowo bertolak dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat, 19 Setemper malam, menuju Osaka, Jepang, untuk mengunjungi Osaka Expo, sebelum melanjutkan penerbangan ke Amerika Serikat untuk menghadiri Sidang Umum PBB pada 22 September.
Presiden dijadwalkan menghadiri sejumlah agenda di New York, yakni agenda sidang 'Two States Solution' pada 22 September.
Baca Juga :
Presiden Prabowo Berpidato di Sidang Umum PBB Setelah Lula dan Trump
Kemudian, Presiden Prabowo akan berbicara di urutan ketiga, setelah Brazil dan Amerika Serikat, dalam sesi Perdebatan Umum (General Debate) SMU PBB pada 23 September 2025.
Selanjutnya, Presiden Prabowo dijadwalkan melakukan kunjungan resmi ke Ottawa, Kanada, guna menyaksikan penandatanganan Kemitraan Strategis Indonesia-Kanada pada 24 September.
Sebelum kembali ke Tanah Air, Presiden Prabowo melanjutkan lawatannya dari Jepang, AS, Kanada, kemudian Belanda untuk diterima oleh Perdana Menteri Belanda.
Indonesia di mata internasional
Seluruh lawatan Presiden Prabowo ke empat negara, mulai dari Jepang, Amerika Serikat, Kanada, dan Belanda untuk menunjukkan posisi Indonesia melakukan diplomasi aktif, menegaskan kembali posisi di forum internasional.
Kemudian penekanan pada keadilan global, terutama isu Palestina dan tata kelola dunia yang inklusif. Terakhir penguatan hubungan ekonomi melalui perjanjian bilateral (ICA-CEPA) dan promosi investasi.
Sumber: Redaksi Metro TV