Polres Gresik: Tak Ada Saksi Lihat Kejadian Siswi SD Ditusuk hingga Buta

21 September 2023 18:17

Penyidik Satreskrim Polres Gresik, Jawa Timur, mengungkap tidak ada satupun saksi yang mengetahui dugaan kekerasan di sekolah yang menimpa SAH, siswi kelas 2 SDN 236 Gresik. Selain tidak ada saksi yang melihat, 6 kamera CCTV yang dipasang di sekolah sudah tidak berfungsi. SAH merupakan siswi yang diduga dicolok matanya hingga buta. 

"Sampai saat ini belum ada yang melihat langsung kejadian tersebut. Namun kami akan tetap menambah jumlah saksi untuk kami periksa sehingga bisa membuat jelas terjadinya perkara tersebut," kata Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom saat jumpa pers, Kamis, 21 September 2023.

Kapolres menyebut, tim khusus yang dibentuk Satreskrim Polres Gresik, sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi secara maraton untuk mengungkap kejadian dugaan kekerasan di sekolah ini. 

Dari hasil pemeriksaan terhadap sebanyak 47 saksi, mulai dari kepala sekolah, guru, penjaga sekolah, saksi ahli dan sebanyak 156 siswa teman korban SAH, tidak ada satupun mengetahui kejadian pada 7 Agustus lalu hingga membuat mata siswi kelas 2 tersebut buta.

Berdasarkan hasil visum yang dilakukan polisi, tidak didapatkan bekas kekerasan apapun. Hasil pemeriksaan dan kajian CCTV dari Labfor Polda Jatim juga menyebutkan, dari 6 CCTV yang dipasang di lingkungan sekolah, tidak ada satupun yang merekam saat kejadian karena DVR mati sampai 18 Agustus 2023. 

"Hasil dari CCTV terakhir aktif pada 1 Juni 2023, setelah itu sisi tersebut dalam kondisi mati sehingga tidak lengkap aktivitas elektronik sampai dengan tanggal 18 Agustus," kata AKBP Adhitya Panji Anom.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)