9 September 2023 14:46
                        Padang sabana seluas 50 hektare di Bukit Teletubbies di wilayah Taman Nasional Bromo Tengger Semeru terbakar akibat ulah sejumlah pengunjung yang tidak bertanggung jawab.
Diketahui kebakaran terjadi akibat flare yang digunakan oleh enam orang pengunjung untuk melakukan pemotretan prewedding pada Rabu 6 September 2023 sekitar pukul 11.30 WIB.
Dari video viral yang beredar diduga kuat enam orang pengunjung yang melakukan prewedding itu melakukan pembiaran terhadap kebakaran. 
Dalam video juga tampak api sudah melahap lahan di lokasi tempat mereka melakukan pemotretan. Namun keenam orang itu tampak tenang dan tidak melakukan upaya pemadaman. Api pun terus membesar dan meluas.
Dari hasil penyelidikan kepolisian, kebakaran terjadi karena salah satu dari lima flare asap meletus saat dinyalakan, sehingga mengeluarkan percikan api.
Satreskrim Polres Probolinggo Jawa Timur pun sudah menetapkan satu tersangka yakni Andrie Prabowo Eka Pradana (41) yang merupakan manajer wedding organizer.
Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana juga mengakibatkan selain karena penggunaan flare, Andrie juga tidak memiliki surat izin memasuki kawasan konservasi. Tersangka pun terancam hukuman 1,5 tahun penjara dan denda Rp1,5 miliar.
Sementara itu lima orang lainnya hingga saat ini masih berstatus saksi, namun tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah.
Akibat kebakaran yang terjadi hingga saat ini kegiatan wisata Gunung Bromo masih ditutup total. Sementara itu agar peristiwa serupa tidak terulang kembali, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru akan memperketat be kawasan di kawasan wisata konservasi Gunung Bromo terutama untuk wisatawan yang masuk dengan niat melakukan kegiatan seperti prewedding.
Jika ditemukan ada pengunjung yang tidak mengantongi surat izin masuk, maka pihak pun menolak tidak segan meminta mereka keluar dari kawasan Bromo. Masyarakat dan wisatawan pun diimbau agar selalu memelihara kelestarian dan keamanan dari Taman Nasional Gunung Bromo.