Pakar Psikologi Ungkap 2 Siasat Putri dan Sambo di Sidang

Terdakwa Putri Candrawathi menangis serta terlihat lemas saat menjawab soal pertanyaan-pertanyaan tentang pemerkosaan di PN Jakarta Selatan. Pakar psikologi forensik Reza Indragiri mengungkapkan ada dua siasat yang terus dimainkan oleh Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo dalam persidangan.

Strategi pertama yaitu atribusi eksternal yang diarahkan kepada Richard Eliezer. Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo seakan ingin melimpahkan tanggung jawab ke orang lain.  

"Atribusi eksternal itu diarahkan ke Richard Eliezer. Richard salah tafsir, Richard over dosis memahami perintah, Richard memiliki inisiatif keblablasan dan seterusnya," jelas Reza Indragiri.

Lalu ada juga strategi ironi viktimisasi yang dilakukan oleh Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo.

"Seorang pesakitan berusaha menggeser opini publik bahwa dia sesungguhnya adalah korban. Dia geser posisinya dari pelaku jadi korban," jelas Indra. 

Seperti diketahui, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi didakwa melakukan tindak pidana pembunuhan berencana terhadap Brigadir J. Mereka didakwa melanggar Pasal 340 subsider Pasal 338 juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.