Kisah Sukses Pensiunan Mekanik Hercules Jadi Peternak Merak India

28 September 2024 19:43

Keindahan burung merak tak pernah gagal menghipnotis mata manusia. Alasan ini menjadi salah satu yang menginspirasi seorang Putut Ali membudidayakan hewan burung merak. 

Setiap hari, pensiunan mekanik pesawat angkut militer C-130 Hercules TNI Angkatan Udara ini menghabiskan masa pensiunnya dengan memelihara burung merak India di rumahnya di kawasan Pakis Kabupaten Malang, Jawa Timur. Puluhan ekor merak India berjenis biru, putih dan blorok, menghuni tujuh kandang berukuran besar. 

Sejak Agustus hingga Februari nanti, merak India memasuki musim kawin. Untuk indukan muda, 15 hingga 20 ekor telur mereka hasilkan. Semakin bertambah usia, merak India melipatgandakan produksi telurnya menjadi 40 hingga 45 butir.

Dalam satu kali proses penetasan per musim kawin, tingkat keberhasilan penetasan yang memakan waktu 28 hari menggunakan mesin inkubator mencapai 85-90%. 

"Kalau produksi jenis merak itu tidak seperti unggas yang lain. Jadi setahun itu periode September atau Agustus sampai bulan Februari, dia mulai produksi," jelas Putut Ali.
 

Baca Juga: Menlu Retno Dorong Slovenia Terus Bantu Perjuangan Rakyat Palestina

Meski baru tiga tahun menekuni profesi barunya ini, Putut Ali mengaku tidak menemukan kendala berarti. Prosedur pemeliharaan burung eksotis ini terbilang mudah, layaknya memelihara unggas pada umumnya. Ketersediaan pakan, kebersihan kandang dan ekosistem terkontrol menjadi modal utama. 

Putut mengaku pasar merak India masih terbuka lebar. Bagi pecintanya, anakan merak usia 3 hingga 5 bulan adalah masa paling menguntungkan untuk dibeli. Selain kondisi kesehatannya yang mulai stabil, harga beli Rp4-5 juta sepasang dinilai masih terjangkau.

Berbeda dengan saudara tuanya merak Jawa atau merak hijau yang berstatus appendix 1 atau terancam punah, merak India tidak membutuhkan kelengkapan surat atau izin untuk memelihara dan membudidayakannya.

Di pasaran, merak India usia dewasa bisa dijual dengan harga Rp18 juta. Bahkan untuk merak India kualitas terbaik bisa terjual hingga Rp40 juta.

Hingga kini, Putut Ali baru melayani pembelian dan pengiriman burung merak di wilayah Pulau Jawa saja. Sementara waktu, pengiriman keluar pulau masih belum terlayani, karena kendala kemasan dan proses pengiriman.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggie Meidyana)