18 December 2023 11:15
Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) memastikan biaya haji yang disetorkan jemaah dikelola secara berkelanjutan. Nilai manfaat pengelolaan haji 2023 diperkirakan mencapai Rp2 triliun, sehingga mampu mensubsidi biaya perjalanan haji yang sudah dibayarkan jemaah.
Hal ini diungkap Anggota Badan Pelaksana BPKH Harry Alexander yang merasa sangat terbantu dengan kehadiran bank syariah. Ia mengapresiasi penerapan prinsip sustainable finance oleh bank syariah.
Pengelolaan dana haji dipastikan berlangsung secara berkelanjutan dan memberikan nilai manfaat yang besar bagi jemaah haji.
BPKH juga mengingatkan jemaah haji untuk ikut peduli terhadap lingkungan mengingat pelaksanaan haji tahun 2024 berada pada musim kemarau. "Tahun 2024 ini jemaah haji akan berangkat haji di musim kemarau, dan itu sangat panas," kata Harry.
Jemaah diminta lebih beradaptasi terhadap perubahan iklim, seperti tidak boros dalam menggunakan air selama ibadah haji dan mengurangi sampah. Terutama penggunaan plastik.