Harga Cabai Rawit di Bangka Belitung Melambung

14 April 2025 16:08

Sungai Liat: Harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional di Sungai Liat, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengalami lonjakan tajam. Kenaikan ini bahkan melampaui harga daging sapi. Sementara itu, di Kota Bandung, harga cabai mulai turun meski belum kembali ke tingkat normal.

Pasca-Lebaran, harga cabai rawit di Pasar Tradisional Kite Sungai Liat naik signifikan menjadi Rp130.000 hingga Rp140.000 per kilogram. Padahal sebelumnya, harga cabai rawit berada di kisaran Rp80.000 per kilogram. Kenaikan harga ini lebih tinggi dibandingkan harga daging sapi yang masih di kisaran Rp130.000 per kilogram.

Pedagang mengaku lonjakan harga disebabkan minimnya pasokan dari luar daerah. Akibatnya, stok cabai hanya mengandalkan hasil panen lokal yang jumlahnya terbatas. Selain cabai rawit, harga bawang merah juga mengalami kenaikan, dari sebelumnya Rp48.000 menjadi Rp60.000 per kilogram. Kenaikan ini berimbas pada menurunnya omzet pedagang karena daya beli masyarakat melemah.
 

Baca Juga: Perum Bulog Indramayu Genjot Penyerapan Gabah

“Kenaikan cabai ini karena pengiriman dari luar mahal, jadi yang dijual cabai lokal saja. Sekarang harga rawit bisa Rp140 ribu per kilo, per ons-nya Rp15 ribu,” ujar salah satu pedagang di Pasar Kite Sungailiat Mita dikutip dari Metro Siang Metro TV pada Senin, 14 April 2025.

Sementara itu, di Pasar Tradisional Kosambi, Kota Bandung, harga cabai dan komoditas sayur lainnya mulai turun. Cabai rawit merah kini dijual Rp120.000 per kilogram dari sebelumnya Rp150.000. Cabai merah besar turun dari Rp100.000 menjadi Rp60.000 per kilogram, dan cabai keriting dari Rp100.000 menjadi Rp70.000 per kilogram.

Meski terjadi penurunan harga, pedagang mengaku omzet penjualan belum membaik. Konsumen masih menahan pembelian karena harga dianggap belum stabil. Harga bawang merah juga masih tinggi di Bandung, yakni Rp60.000 per kilogram.

“Sekarang lumayan, harga agak turun. Tapi daya beli masih rendah. Biasa beli sekilo, sekarang cuma setengah kilo,” ujar Pedagang di Pasar Kosambi, Eli. 


(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id