Pada hari keempat Tim SAR gabungan terus melanjutkan pencarian terhadap empat korban banjir bandang di Desa Torue, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Banyaknya potongan kayu diduga makin mempersulit tim SAR menemukan para korban yang hilang.
Upaya pencarian di hari keempat ini dilakukan tim SAR gabungan dengan menyusuri kawasan pantai, baik dengan berjalan kaki maupun menggunakan perahu karet dan aqua eye yakni alat pendeteksi korban tenggelam.
Kepala Kantor SAR Palu, Andhy Johannes mengatakan, bahwa upaya pencarian difokuskan ke wilayah perairan sebagai lokasi yang diduga menjadi tempat korban hilang. Namun, banyaknya tumpukan kayu dan serpihan material rumah warga yang terbawa banjir bandang menjadi kendala dalam upaya pencarian.
Sebelumnya banjir bandang mulai menerjang sejumlah wilayah di Parigi Moutong pada Kamis malam (28/7/2022) lalu dengan kondisi terdampak paling parah di Desa Torue. Kini pemerintah daerah setempat telah menetapkan status tanggap darurat bencana selama 14 hari ke depan.