18 July 2023 18:02
Jelang penutupan di sesi kedua perdagangan, IHSG bergerak ke teritori negatif 0,7% di level 6.813, Selasa 18 Juli 2023. Pelemahan itu sejalan dengan beberapa bursa besar perdagangan di Asia yang juga mengalami pelemahan.
Diketahui, koreksi pada saham disebabkan oleh pertumbuhan ekonomi Tiongkok yang melambat menjadi 6,3% di bawah ekspektasi pasar sebesar 7,3%.
Investor menilai, perlambatan pertumbuhan ekonomi Tiongkok mengindikasikan kerapuhan pemulihan ekonomi setelah pandemi. Sehingga ada potensi Pemerintah Tiongkok akan memberikan stimulus lanjutan.
Sementara itu, sentimen domestik yang mempengaruhi indeks adalah surplus neraca perdagangan sebesar USD3,45 miliar, pada bulan Juni 2023. Secara kumulatif, surplus perdagangan Januari hingga Juni 2023 mencapai USD19,93 miliar.
Selain itu, investor masih mencermati sejumlah data global, seperti data penjualan ritel dan data produksi industrial AS. Hingga penutupan perdagangan nanti, indeks diprediksi di level 6.835 hingga 6.900.