Festival Musik Elektronik, Djakarta Warehouse Project (DWP) 2025 kembali digelar di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK) Bali selama tiga hari mulai, Jumat malam 12 Desember 2025 hingga Minggu, 14 Desember 2025.
Sejak Jumat sore para penggemar musik elektronik sudah mulai berdatangan di lokasi acara di kawasan Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK).
DWP 2025 kali ini menghadirkan lebih dari 80 artis internasional dan lokal di tiga panggung, termasuk Garuda Land yang kembali menjadi ikon utama.
Diantara yang hadir adalah UK Garage, Sammy Virji, yang ditunjuk sebagai headliner terbaru. DJ asal Inggris tersebut dikenal dengan set energik dan remix inovatif yang memadukan elemen klasik dan modern. Popularitasnya melesat lewat penampilan viral di Boiler Room hingga berbagai festival internasional, membuat kehadirannya di DWP25 menjadi salah satu yang paling dinantikan.
Selain Sammy Virji, DWP25 juga menambah deretan penampil internasional dan lokal dari berbagai sub-genre elektronik. Maestro trance asal Anjunabeats, Ilan Bluestone, siap menghadirkan set dengan melodi euforia megah. Dari ranah techno, Space 92 asal Prancis akan membawa beat futuristik yang mendominasi tangga lagu Beatport. Sementara kekuatan lokal diwakili oleh pionir techno underground, Franc Fala, serta rising star Lukas Fran, yang dikenal dengan gaya bermain dinamis.
Deretan nama baru turut melengkapi keriuhan festival, seperti FNDER dengan house soulful dan groovy, Gil Glaze dari Swiss dengan house upbeat penuh melodi, talenta muda lokal XYRA, hingga kolaborasi Yaksa b2b TJO yang menjanjikan set penuh kejutan dengan energi intens khas panggung DWP.
Dengan rangkaian penampil yang terus bertambah dan konsep festival yang semakin matang, DWP25 disebut-sebut bakal menjadi salah satu perhelatan musik elektronik terbesar di kawasan Asia pada akhir tahun.
DWP telah berdiri sejak 2008 dan berkembang menjadi salah satu festival musik internasional yang paling diincar. Sepanjang perjalanannya, festival ini telah menghadirkan bintang dunia seperti Calvin Harris, Martin Garrix, David Guetta, Steve Aoki, hingga Armin van Buuren. Setelah kembali tampil offline pada 2022, festival ini terus memperluas skala dan popularitas globalnya.
Streaming