JCH Diimbau Bawa Kartu Bus Shalawat Agar Tidak Tersesat

Guna menunjang mobilitas jemaah calon haji (JCH) Indonesia selama berada di Makkah, Arab Saudi, Bus Shalawat beroperasi selama 24 jam. Jemaah diimbau untuk selalu membawa kartu bus agar tidak kesulitan ketika berpisah dengan rombongannya.

Sebanyak tiga terminal disediakan di sekitar Masjidil Haram yang menjadi pemberhentian Bus Shalawat. Salah satunya, di Terminal Syib Amir.
 
Jika hendak pulang ke hotel, jemaah dapat naik bus dari gate yang sama. Jemaah harus mengingat nomor rute bus yang menuju halte terdekat dari hotelnya.
 
Nomor rute bus ditempel di bagian depan dan samping bus. Tampak angka dan nama terminal tertera jelas di badan bus.
 
Kabid Transportasi PPIH Mujib Roni mengatakan, jemaah tak akan tersesat jika naik bus yang sesuai nomor rutenya. Ia menyebut, jemaah telah diberikan kartu Bus Shalawat yang tertera nomor bus, terminal, dan tujuan pemondokannya.