Ratusan petani dari 19 Desa di Kecamatan Bulu, Temanggung, Jawa Tengah, menggelar kirab tumpeng merti bumi dan wiwit panen tembakau. Mereka berharap hasil panen tembakau tahun ini melimpah dan terjual dengan harga yang tinggi.
Selain membawa dua gunungan besar, masing-masing kelompok tani membawa gunungan berisi nasi tumpeng ke halaman kantor kecamatan setempat. Mereka juga memetik 15 daun tembakau untuk dibawa kirab. Lalu diserahkan kepada tokoh agama setempat sebagai simbol dimulainya musim panen tembakau.
Usai didoakan oleh sejumlah tokoh agama, ratusan petani ini langsung berebut dua gunungan yang berisi hasil bumi. Warga percaya isi gunungan tersebut akan membawa berkah.
Camat Bulu, Panca Prastiyanto mengatakan, kirab merti bumi dan wiwit tembakau tersebut merupakan tradisi rutin yang digelar setiap memasuki musim panen tembakau. Tembakau merupakan komoditas utama petani di Temanggung
Tembakau sering dijuluki emas hijau. Sebab harga jualnya yang fantastis hingga mencapai jutaan rupiah per kilogram.