Oknum DPD Partai Golkar Lampung diduga mencuri start masa kampanye pemilu 2024 yang mestinya baru dimulai pada November 2023. Curi start kampanye itu dilakukan dengan ajakan untuk memilih Golkar serta bakal caleg tertentu.
Dari foto dan video yang beredar, terdapat goodie bag bergambar Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Sekjen Partai Golkar Lodewijk Paulus yang berisikan sembako. Goodie bag itu dinarasikan diberikan dalam acara kegiatan sosialisasi rekrutmen Pasukan Operasi Darat Kota Bandar Lampung pada 5 September 2023.
Pada acara itu juga terdapat rekaman suara yang intinya meminta para tamu yang hadir dan keluarganya untuk memilih Partai Golkar dan Sekjen Partai Golkar Lodewijk Paulus, serta Gubernur Arinal Junaidi di pemilu 2024.
Sementara itu dikonfirmasi mengenai foto dan video hingga rekaman suara yang beredar, DPD Partai Golkar Kota Bandar Lampung menegaskan tidak melakukan curi start kampanye.
Bawaslu Provinsi Lampung menyatakan foto, video, hingga rekaman suara dugaan curi start kampanye oknum DPD Partai Golkar Lampung yang beredar akan dijadikan informasi awal. "Yang jelas, kami Bawaslu sangat mengecam hal-hal terkait money politic yang untuk kepentingan pemilu 2024," kata Anggota Bawaslu Provinsi Lampungm Hamid Badrul Munir.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan juga diduga mencuri start kampanye dengan membagi-bagikan uang kepada masyarakat. Namun, Zulkifli Hasan berkilah apa yang dilakukannya adalah sedekah dan tidak melanggar aturan karena ia bukanlah bakal calon legislatif ataupun bakal calon di Pilpres 2024.