Ibu Brigadir J, Rosti Simanjuntak menangis di persidangan dengan menceritakan kepribadian anaknya. Menurutnya, Yosua tumbuh menjadi anak yang selalu patuh dan hormat kepada siapapun. Ia sempat menceritakan rasa sakit hatinya sebagai seorang ibu ketika mengetahui kematian anaknya.
"Sebagai ibu seorang pendidik, saya selalu menyarankan berbuat baik dimanapun Josua berada. Saya begitu hancurnya, begitu kesalnya hatiku, Yosua dibunuh secara sadis terhadap atasanya yang selayaknya melindungi dan memberikan keamanan bagi dirinya," urai Ibu Brigadir Yosua, Rosti Simanjuntak, Selasa (1/11/2022).