Cara Mencegah Banjir di Lingkungan Sekitar

9 July 2025 10:15

Jakarta: Sejak Minggu, 6 Juli 2025, Jabodetabek kembali diguyur hujan lebat yang menyebabkan banjir di banyak titik, mulai dari wilayah Bekasi, hingga pusat kota Jakarta.

Hingga hari ini, genangan masih terlihat di beberapa kawasan. Lantas, bagaimana kita bisa bertindak preventif di lingkungan masing-masing agar banjir tidak lagi menghantui.


Cara Mencegah Banjir di Lingkungan Sekitar


Berikut langkah-langkah sederhana yang bisa diterapkan untuk mencegah banjir:


1. Tidak Membuang Sampah Sembarangan

Sampah seperti plastik dan dedaunan yang menyumbat di saluran air dapat meningkatkan risiko genangan. Untuk mengatasinya, sediakan tempat sampah tertutup dan edukasi anggota RT/RW hingga rutin bersihkan saluran sampah di daerah rawan tergenang. 


2. Rutin Membersihkan Drainase

Selokan tersumbat dapat menjadi salah satu penyebab genangan di ruas jalan hingga pemukiman, oleh karena itu diperlukan gotong royong mingguan untuk membersihkannya, serta jangan menutup gorong-gorong dengan material berat.


3. Perbanyak Area Resapan

Dengan intensitas hujan ekstrem sejak hari Minggu, kawasan komersial tanpa lahan hijau dapat menyumbang banyak genangan air. Untuk itu, gunakan paving block berpori, buat sumur resapan di halaman dan tanam pohon atau biopori di titik-titik tanah terbuka agar banyak area resapan air.


4. Tanam Pohon atau Tanaman Hijau

Kurangnya tanaman hijau di perumahan baru dapat memperparah banjir lokal saat hujan. Oleh karena itu, tanam pohon rindang atau vertical garden dan ajak warga kampung/ruko berinisiatif menanam pohon di area umum.


5. Sesuaikan Ketinggian Rumah

Sebagian besar perumahan yang tergenang berada di tanah rendah. Oleh karena itu, titik rumah sering kali kebanjiran hingga air memasuki pekarangan. Untuk mencegahnya, Anda dapat meninggikan pondasi rumah dan gunakan lantai dasar tahan air seperti keramik.
 

6. Bangun Kesadaran dan Soliditas Warga

Dalam kondisi darurat, koordinasi RT/RW sangat penting untuk memantau titik banjir. Oleh karena itu penting untuk membentuk tim siaga lingkungan, laporkan jika ada saluran tersumbat ke kelurahan dan bagikan informasi cepat bila terjadi banjir.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Wijokongko)