Gakoptindo Minta Subsidi Harga Kedelai Dilanjutkan
6 February 2023 23:57
SHARE NOW
Meski harga kedelai sudah turun, Gabungan Koperasi Produsen Tahu dan Tempe Indonesia (Gakoptindo) meminta pemerintah tetap memberikan subsidi harga kedelai sebesar seribu rupiah per kilogram.
Hal itu lantaran harga kedelai diperkirakan kembali bergejolak setelah musim panen di negara-negara pengimpor selesai.
Menurut Ketua Gakoptindo Aip Syarifuddin, hingga kini 90?ri total kebutuhan kedelai di dalam negeri masih diimpor dan harga saat ini turun ke level normal, yakni Rp11 ribu lebih per kilogram. Hal ini lantaran negara-negara pengimpor seperti Amerika Serikat, Brasil dan Argentina sedang memasuki musim panen.
Menurut Syarifuddin, skema subsidi melalui Gakoptindo masih sangat dibutuhkan para perajin tahu dan tempe, karena dampak fluktuasi harga di pasar dunia akibat ketergantungan Indonesia pada impor sangat menekan produsen tahu dan tempe. Apalagi realisasi subsidi harga 2022, baru mencapai 160 ribu ton atau sekitar 20?ri total komitmen subsidi melalui Gakoptindo sebanyak 800 ribu ton.
Gakoptindo juga meminta agar prosedur dan persyaratan untuk mendapatkan subsidi harga dipermudah. Sehingga, subsidi tersebut benar-benar bisa membantu perajin tahu dan tempe.