Sambut Nataru, Presiden Prabowo Minta Persiapan Maksimal

Presiden Prabowo Subianto meminta seluruh kementerian dan stakeholder terkait untuk memastikan kelancaran perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Presiden menekankan pentingnya kesiapan berbagai sektor dalam mengantisipasi peningkatan mobilitas masyarakat selama periode Nataru.  

Dalam konferensi pers usai rapat terbatas, Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memastikan seluruh kementerian dan lembaga telah memaparkan kesiapan masing-masing kepada Presiden. Beberapa aspek utama yang menjadi perhatian meliputi skema pengamanan oleh TNI dan Polri, kesiapan sarana dan prasarana transportasi darat, laut, dan udara, serta infrastruktur pendukung. Selain itu, AHY juga menyoroti pentingnya antisipasi terhadap kondisi cuaca ekstrem dan potensi bencana hidrometeorologi selama masa libur.  
 

BACA : Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Beroperasi Fungsional 21 Desember 2024

AHY mengungkapkan, terdapat sekitar 110 juta masyarakat yang diprediksi akan melakukan perjalanan selama periode Nataru. Mobilitas ini tidak hanya antarprovinsi, tetapi juga di dalam wilayah provinsi yang sama. Pemerintah akan terus mengawal pergerakan masyarakat tersebut melalui command center atau Posko di titik-titik strategis yang rawan kepadatan lalu lintas.  

“Ini juga akan terus kita kawal dan monitor melalui command center atau Posko yang digelar di berbagai titik yang memiliki kerentanan terhadap situasi yang membuat traffic perlu dikontrol lebih baik lagi,” ujar AHY, seperti dikutip dari Headline News Metro TV, Selasa, 17 Desember 2024.

Ia juga menekankan perlunya antisipasi terhadap kemacetan di rute klasik yang biasanya mengalami kepadatan. Selain itu, AHY mengingatkan kondisi cuaca ekstrem, terutama di wilayah laut seperti Pelabuhan Merak.

Jika terjadi cuaca buruk yang berpotensi menyebabkan penundaan penyeberangan kapal, pemerintah telah menyiapkan skema penanganan dengan menyediakan titik-titik istirahat yang memadai bagi para penumpang.  

(Zein Zahiratul Fauziyyah)